LDK MPK-OSIS SMA KARTIKA I-5 PADANG

Gosmakarnews, 20/2/23 ~ LDK (Latihan Dasar Kepemimpinan) Adalah salah satu kegiatan yang bertujuan untuk melatih jiwa kepemimpinan. Kegiatan ini merupakan wadah bagi siswa untuk mengekspresikan sekaligus menggali potensi yang ada dalam dirinya.

Dalam kegiatan ini SMA Kartika I-5 Padang dibawah arahan Yetti, S. Pd selaku Kepala Sekolah mengadakan LDK Kepengurusan MPK-OSIS Tahun Pelajaran 2022/2023 yang dilaksanakan pada Rabu-Kamis, 15-16 Februari 2023 bertempat di Villa Bukit Kayu Lubuk Minturun Kota Padang dan bekerja sama dengan Andalusia Training Center dengan tema “Leadership is an action not a position“.

Kepala Sekolah Memberikan Sambutan kepada Peserta LDK

Substansi LDKS adalah memberikan bekal kognitif, afektif, dan psikomotorik bagi siswa. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa dapat menguasai teori kepemimpinan dan mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari (Ringan Tapi Berisi karya Priyandono-2015).

Substansi LDKS didapatkan dari aktivitas yang dilakukan selama kegiatan. Misalnya pemaparan teori yang melatih aspek kognitif, kegiatan praktik yang melatih aspek psikomotorik, dan outbond yang melatih aspek afektif.

Manfaat utama LDKS adalah untuk menanamkan jiwa kepemimpinan, kemandirian, dan keteladanan pada siswa. Dengan kegiatan LDKS ini, diharapkan siswa dapat menghadapi realita kehidupan yang sesungguhnya di tengah – tengah masyarakat.

Harapan Sekolah kepada peserta LDK agar dapat mengambil manfaat positif dari akhir kegiatan ini, ungkap Yetti,S. Pd.

Selain itu masih ada beberapa manfaat yang diharapkan kepada peserta LDK ini, yakni:

Siswa lebih santun kepada semua warga sekolah terkhusus kepada Guru dan Karyawan
Melatih siswa agar bisa menjalin hubungan kerja sama dengan orang lain.
Siswa memiliki keterampilan dan pemahaman tentang organisasi.
Siswa lebih berani tampil di depan umum.
Melatih kemampuan siswa untuk memimpin sebuah kelompok atau grup.
Membantu siswa lebih berani menyuarakan aspirasinya.
Mencetak siswa yang memiliki daya intelektual, kreativitas dan nalar yang tinggi.
Siswa mendapatkan pengalaman dalam bidang pengorganisasian.